Anti Social Personality Disorder (APD)

Anti Sosial

Jika anda pernah melihat atau menjumpai orang yang tidak pernah merasa bersalah ketika melakukan perbuatan yang buruk, bisa jadi anda sedang berhadapan dengan orang yang terkena gangguan APD. 

Gangguan APD adalah suatu kondisi dimana cara berpikir, cara mengamati situasi dan cara berhubungan dengan orang lain tidak berfungsi dengan benar. Orang dengan gangguan ini tidak peduli dengan nilai nilai benar atau salah serta tidak peduli dengan perasaan orang lain. Mereka seringkali tidak memiliki empati dan tidak bisa menunjukkan rasa bersalah atas perbuatannya yang melanggar aturan.

Kondisi tiap tiap orang yang mengalami APD cenderung berbeda beda. Tidak semua orang dengan gangguan APD adalah pembunuh berantai, namun pastinya penderita APD sulit untuk kita hadapi dalam pergaulan dan cenerung berbahaya.

Berikut ciri ciri orang yang didiagnosis menderita gangguan APD menurut DSM IV:

1. Berusia minimal 18 tahun dan menunjukkan gejala ketidakpedulian pada orang lain sejak usia 15 tahun
2. Tidak mematuhi norma sosial
3. Suka memperdayai orang lain, termasuk berbohong, menipu orang lain untuk kesenangan dirinya
4. Sesuka hati / tidak mampu merencanakan masa depan
5. Mudah marah (agresif)
6. Secara konsisten tidak bertanggungjawab pada pekerjaan
7. Tidak menyesal karena menyakiti orang lain
8. Ada gangguan tingkah laku yang muncul sebelum usia 15 tahun.

Faktor Penyebab

• Genetika

Genetika merupakan aspek kepribadian yang diwariskan oleh kedua orangtua, seperti rasa malu atau memiliki pandangan positif

• Lingkungan 

Peristiwa yang terjadi dan hubungan dengan anggota keluarga lain turut mempengaruhi kepribadian seseorang. Termasuk pola asuh dan kasih sayang yang diberikan orangtua.

Sebagian orang memiliki gen yang membuat mereka rentan mengembangkan gangguan kepribadian antisosial yang kemudian didukung oleh lingkungan yang memicu perkembangannya.